Polsek Gantar Bersama Tim SAR Gabungan Evakuasi Korban Tenggelam di Sungai Cikandung

Polsek Gantar Bersama Tim SAR Gabungan Evakuasi Korban Tenggelam di Sungai Cikandung

INDRAMAYUKABARANE. COM_

INDRAMAYU – Kasmin (43) seorang petani warga Desa Baleraja, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu akhirnya ditemukan setelah hilang selama 3 hari lamanya.

Ketika ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Kapolres Indramayu, AKBP Dr. M. Fahri Siregar melalui Kapolsek Gantar Iptu Maman Kusmanto mengatakan, korban awalnya dilaporkan tenggelam pada Senin (27/2/2023) sekitar 15.00 WIB.

Baca juga:  Sinergitas TNI - Polri di Karangampel Dalam Menjaga Kamtibmas Dengan Menggelar Patroli Bersama

“Alhamdulillah pada Rabu (1/3/2023) sekitar 12.33 WIB, korban berhasil ditemukan,” ujar Kapolsek didampingi Kasubsi PIDM Humas Polres Indramayu Ipda Tasim kepada awak media, Kamis (2/3/2023).

Iptu Maman Kusmanto menyampaikan, Kasmin sebelumnya dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Cikandung yang ada di desa tempat tinggalnya.

Ia tenggelam diduga karena hendak mengambil barang yang terapung di sungai. Korban diduga terseret arus sungai.

Baca juga:  Dandim 0616 Indramayu Komitmen Dukung Program Ketahanan Pangan Menhan Prabowo Subianto

Sejak mendapat laporan ada orang tenggelam, Tim SAR Gabungan langsung melakukan upaya pencarian dengan menggunakan 3 buah perahu karet.

Korban pun ditemukan sekitar 5 kilometer dari titik lokasi tenggelam.

“Setelah ditemukan korban di bawa ke rumah duka dan dilakukan pemeriksaan oleh tim kesehatan Puskesmas Gantar,” ucap dia.

Dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Baca juga:  Babinsa Koramil Haurgeulis Monitoring Keluhan Dan Pengaduan Petani Desa Kertanegara

Pihak keluarga juga menerima meninggalnya korban sebagai takdir. Keluarga juga menolak untuk dilakukan autopsi.

“Saat ditemukan korban langsung dimakamkan di TPU Blok Naringgul Desa Baleraja,” ujar dia. (Zamhari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *